Minggu, 05 Mei 2013

METODE ILMIAH ; OTOMATISASI ATAP BERBASIS MIKROKONTROLLER



1.      Menentukan tema atau konsep:

Tema yang penulis angkat kali ini tentang Otomatisasi Atap Berbasis Mikrokontroller, yaitu sebuah alat dengan sistem yang mengatur buka dan tutup atap rumah sesuai kondisi cuaca.

2.      Membuat judul:

Otomatisasi Atap Berbasis Mikrokontroller.

3.      Latar belakang masalah:

Di jaman modern ini semua kegiatan manusia dibuat serba praktis dengan adanya teknik otomatisasi. Otomatisasi adalah sebuah teknik yang bekerja secara otomatis berdasarkan respon tanpa adanya campur tangan manusia. Hal-hal yang sulit dikerjakan dan berbahaya pun dapat digantikan oleh teknik otomatisasi ini. Salah satu dari contoh teknik ini adalah Otomatisasi Atap .

Otomatisasi Atap Berbasis Mikrokontroller adalah sebuah alat dengan sistem yang mengatur buka dan tutup atap rumah sesuai kondisi cuaca. Salah satu contoh keuntungan dari alat ini adalah kita dapat menjemur pakaian dengan santai tanpa perlu khawatir pakaian kita akan kehujanan, karena atap akan menutup secara otomatis saat terjadi hujan. 

4.      Rumusan Masalah:

 Sensor merupakan komponen yang paling sensitive dan mudah rusak karena memiliki keterbatasan yang minimal pada alat ini. Jadi diperlukan sensor yang berkuatlitas dalam pembuatan alat ini.

5.      Tujuan Penelitian:

Tujuan penulisan ini adalah menjelaskan tentang cara pembuatan alat & teknik otomatisasi dari alat Automatic Roof yang menggunakan sensor LDR dan sensor air, berdasarkan pemrograman yang ditanamkan dalam mikrokontrolernya.

6.      Hipotesis:

Dalam pembuatan alat ini diperlukan beberapa sensor untuk menjalankan alat ini seperti sensor air, dan sensor cahaya. Disamping itu diperlukan komponen mikrokontroler sebagai tempat penyimpanan suatu program dan sekaligus sebagai otak serta penghubung komponen. 

7.      Analisis Data:
Pada alat ini, memiliki beberapa keadaan diantaranya, jika sensor air terkena air, maka atap dari Otomatisasi Atap ini akan tertutup, pada kondisi ini di berikan nilai logika LOW, kemudian apabila sensor LDR terkena cahaya, maka atap dari automatic roof ini akan terbuka, pada kondisi ini diberikan nilai logika HIGH.
Pada gambar diatas, flowchart ini di awali dari terminal point yaitu permulaan,  lalu berlanjut pada keputusan yaitu pada Power ON apabila tidak maka akan selesai dan apabila iya maka berlanjut ke proses selanjutnya yaitu cahaya terang pada label keputusan, apabila ya maka akan melanjutkan ke cuaca cerah, apabila tidak maka akan kembali ke label tutup atap dan atap pun akan tertutup.
Setelah label cuaca terah maka lanjutkan ke label output buka atap dimana pada proses ini akan terbuka dan dilanjutkan ke penyambung 1 lalu ke label saklar 2 tertekan setelah itu ke output motor berhenti lalu apabila ya maka lanjutkan ke saklar 1 lalu kembali ke penghubung 2 yaitu atap tertutup, apabila tidak maka lanjutkan ke penghubung 3 lalu power on lalu proses di akhiri dan selesai.

8.      Kesimpulan:
Rangkaian Otomatisasi Atap ini merupakan rangkaian Elektronika yang penggunaannya untuk keperluan sehari-hari yang fungsinya yaitu untuk melindungi jemuran atau benda lain dari hujan. Didalam pengerjaannya membutuhkan sebuah IC sebagai untuk penguat signal.
Setelah menyelesaikan Alat Otomatisasi Atap  ini kami dapat mengambil kesimpulan antara lain:
-  Dalam mengerjakan proyek harus mempunyai rencana yang baik agar pada saat mengerjakan proyek tersebut harus selesai tepat pada waktunya yang telah direncanakan. Pada pelaksanaan proyek rencana pertama adalah mencari komponen – komponen yang telah ditentukan pada gambar rangkaian, kedua membuat sebuah jalur rangkaian pada PCB, setelah jalur rangkaian telah jadi mengkonsul jalur tersebut pada pembimbing. Bila jalur telah benar, jalur tersebut dilunturkan dengan bubuk Feriklorit.setelah itu memasang komponen pada jalur tersebut yang telah ditentukan. Rencana ketiga membuat sebuah makalah.
-  Rangkaian Otomatisasi Atap yang terdiri dari komponen-komponen seperti Resistor, Capasitor Polar, Capasitor Non Polar, IC LM339,L239D, AT89S51, Trimpot, Motor DC, dan saklar ON/OFF. Komponen-Komponen ini dipasang dirangkaian Automatic Roof  dan dapat menghasilkan sebuah Output yang diinginkan.
-  Otomatisasi Atap merupakan alat sederhana yang digunakan pada sehari -hari dan dapat digunakan untuk menghindari terjadinya hujan, maka barang – barang yang didalam ruangan tersebut terlindungin dari hujan. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar